Adakalanya dimana kita harus lihat kebawah, layaknya semut. Memang kecil tapi mematikan. Janganlah sombong dengan apa yg kamu punya saat ini karena yg kamu punya tak seutuhnya milikmu.
Ketika seseorang cukup kuat untuk membuatmu terjatuh, maka kau harus buktikan padanya bahwa kau juga cukup kuat untuk bisa bangkit.
Dalam hidup selalu ada orang yang tidak menyukaimu namun itu bukan urusanmu kamu anggap benar dan enjoy, karena ada 2 alasan mengapa mereka tidak menyukaimu. yang pertama ; kau menikmati hidupmu. yang kedua ; mereka tidak menikmati hidupnya.
Wednesday, February 22, 2017
Pertanyaan-Pertanyaan
Pada suatu waktu aku bertanya, "menurutmu, apa yang paling membuatmu jatuh cinta? Pelangi sehabis hujan, atau seburut senja yang mengintip di jendela?"
Kamu tersenyum menatap mataku dan berkata, "tak ada yang lebih membuatku jatuh cinta, selain senyummu yang selalu muncul dalam kepala."
Aku tertawa. Dan sekali lagi bertanya, "aku serius. Karena menurutku pelangi setelah hujan sama cantiknya dengan jingga yang terefleksikan dengan baik melalui jendela. Tapi sayang, mengapa dua hal di dunia itu harus menjadi sementara?"
Kamu tersenyum mengusap rambut tanggung milikku, dan menghela sedikit nafas , "menurutku, Tuhan menjadikan pelangi dan senja sementara, kita akan mengetahui bahwa tak ada yang abadi di dunia ini. Tapi semua, selalu berada pada waktunya."
Kamu menatapku, lagi, dan berkata, "paling tidak, Tuhan tidak benar-benar tepat kali ini. Ada kita yang abadi di dalam kepala kecil milikku ini."
Aku tak tahu, aku akan membalas apa lagi. Mungkin dalam satu purnama, kita harus merealisasikan percakapan di atas. Agar aku tau, reaksimu seperti apa.
Kamu tersenyum menatap mataku dan berkata, "tak ada yang lebih membuatku jatuh cinta, selain senyummu yang selalu muncul dalam kepala."
Aku tertawa. Dan sekali lagi bertanya, "aku serius. Karena menurutku pelangi setelah hujan sama cantiknya dengan jingga yang terefleksikan dengan baik melalui jendela. Tapi sayang, mengapa dua hal di dunia itu harus menjadi sementara?"
Kamu tersenyum mengusap rambut tanggung milikku, dan menghela sedikit nafas , "menurutku, Tuhan menjadikan pelangi dan senja sementara, kita akan mengetahui bahwa tak ada yang abadi di dunia ini. Tapi semua, selalu berada pada waktunya."
Kamu menatapku, lagi, dan berkata, "paling tidak, Tuhan tidak benar-benar tepat kali ini. Ada kita yang abadi di dalam kepala kecil milikku ini."
Aku tak tahu, aku akan membalas apa lagi. Mungkin dalam satu purnama, kita harus merealisasikan percakapan di atas. Agar aku tau, reaksimu seperti apa.
Aku, dan percakapan imajiner kita.
Subscribe to:
Posts (Atom)
-
Adiba Khanza Az Zahra , atau biasa dipanggil Adiba adalah anak Alm.Ustadz Jefri Al Buchorie . Namanya dikenal oleh masyarakat se...
-
PENGERTIAN Antarmuka pada sistem operasi atau komputer terbagi menjadi 2 jenis, yaitu GUI dan CLI. GUI (Graphical User Interface), ad...
-
Biodata, Fakta & Foto Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan Hay guys... aku mau share Biodata, Fakta & Foto Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan...